Kata Moeldoko soal Bagi-bagi Jabatan di Pemerintahan Jokowi Periode Ke 2

Kata Moeldoko soal Bagi-bagi Jabatan di Pemerintahan Jokowi Periode Ke 2
HARTIANTERKINI.COM – JAKARTA. Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma’ruf Amin, Moeldoko angkat bicara soal bagi-bagi jabatan di pemerintahan periode kedua.

Menurut Moeldoko, pada dasarnya, Presiden Jokowi membuka seluas-luasnya peluang untuk kader partai politik pendukungnya hingga relawan untuk ditempatkan di jabatan tertentu.

Menurutnya, tak ada istilah bagi-bagi jabatan pada pembentukan kabinet.

“Pada prinsipnya, sumber-sumber yang nanti akan duduk dalam kabinet, lembaga lain atau duta besar, Presiden membuka seluas-luasnya bagi siapa pun. Relawan juga diberi kesempatan,” ujar Moeldoko di Kompleks Istana Presiden Jakarta.

Hal yang paling penting bagi Presiden Jokowi,  adalah orang yang dicalonkan menjabat jabatan tertentu tetap memenuhi persyaratan, baik formal maupun nonformal.

Syarat nonformal yang dimaksud, di antaranya adalah kapabilitas, integritas dan rekam jejak di bidang tersebut. Artinya, sosok yang menempati jabatan tertentu itu bukan “asal comot”.

Moeldoko mengatakan, Presiden Jokowi seringkali mengungkapkan hal tersebut di depan para pendukungnya, baik di kalangan partai politik maupun relawan.

“Waktu itu, beliau bicara di Monas, di aktivis ’98 juga dibuka soal itu. Jadi ya tetap ada hitung-hitungannya,” lanjut mantan Panglima TNI tersebut.

 

Baca berita lainnya : Pengamat Politik Qodari Jelaskan Alasan Mendukung Wacana Jokowi 3 Periode

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *