FIX! 19 Teroris Mengaku Sebagai Anggota FPI

FIX! 19 Teroris Mengaku Sebagai Anggota FPI
HARIANTERKINI.COM – Ketua Tim Task Forum Advokat Pengawal Pancasila (FAPP), Petrus Selestinus, turut merespons pengakuan salah satu terduga teroris jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) sekaligus simpatisan Front Pembela Islam (FPI)Ahmad Aulia (30), yang mengaku berbaiat kepada ISIS di markas FPI di Jalan Sungai Limboto, Makassar, dan dihadiri oleh beberapa petinggi FPI, salah satunya Munarman.

“Publik berharap Densus 88 dan Bareskrim Polri mendalami pengakuan 19 terduga teroris dimaksud, untuk memastikan apakah Rizieq Shihab dan Munarman merupakan bagian dari aksi terorisme para terduga dalam jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) yang mengaku sempat dibaiat ke dalam jaringan teroris ISIS,” katanya dalam keterangan tertulis sebagaimana dikutip di Jakarta, Sabtu (6/2/2021).

Menurut dia, perlu ada penyelidikan dan penyidikan secara menyeluruh seluruh aktivitas FPI di masa lalu. Terduga teroris Ahmad Aulia sendiri mengaku berbaiat ke ISIS pada tahun 2015 silam. Adapun, saat ini FPI sudah ditetapkan sebagai organisasi masyarakat (ormas) terlarang oleh pemerintah Indonesia.

Petrus Selestinus menilai selama sepuluh tahun terakhir ini ceramah eks pentolan FPI Rizieq Shihab mengandung narasi ancaman kekerasan sehinngga menimbulkan suasana teror atau rasa takut di kalangan publik.

“Karena itu sangat beralasan hukum jika terhadap Rizieq Shihab dan Munarman perlu dilakukan penyelidikan dan penyidikan dengan instrumen UU Nomor 5 Tahun 2018 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme,” ucapnya.

“Selama 10 tahun terakhir ceramah Rizieq Shihab di mimbar-mimbar dakwah selalu menebar kebencian dan teror yang menakutkan masyarakat luas yang koheren dengan aksi terduga teroris dari anggota FPI,” tegasnya.

Sebagaimana diketahui, Densus 88 Mabes Polri menangkap 26 terduga teroris di Makassar dan Gorontalo. Dari jumlah itu, 19 terduga teroris tersebut merupakan anggota FPI.

Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Rusdi Hartono mengatakan, rombongan teroris itu ditangkap di sejumlah tempat di wilayah Makassar dan Gorontalo, Sulawesi Selatan.

“Totalnya ada 26 tersangka terorisme. Tujuh dari Gorontalo dan 19 orang dari Makassar. Tiga di antaranya wanita,” kata dia, di Bandara Soetta, Tangerang, Kamis (4/2/2021) siang.

Baca juga 19 Tersangka Teroris di Sulsel Pendukung Khilafah ISIS

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *