PRESIDEN: JANGAN GUNAKAN POLITIK IDENTITAS SAAT PEMILU 2024

PRESIDEN: JANGAN GUNAKAN POLITIK IDENTITAS SAAT PEMILU 2024
HARIANTERKINI.COM, Jakarta – Presiden Joko Widodo berharap Pemilihan Umum (Pemilu) yang akan diselenggarakan Indonesia di tahun 2024 (Pemilu 2024) mendatang akan bisa berjalan dengan lancar dan damai. Dia pun meminta politik identitas tidak digunakan pada Pemilu 2024.

“Kita harap Pemilu 2024 stabilitas politiknya bisa terjaga, kondisinya dingin tidak memanas dan stabilitas keamanannya tetap stabil,” ungkap Presiden Jokowi.

Mantan Wali Kota Solo itu juga berharap Pemilu 2024 ini para calon pemimpin baik itu calon anggota legislatif dan calon presiden tidak menggunakan politik identitas yang bisa berdampak perpecahan di masyarakat.

“Kita berharap Pemilu 2024 tidak ada politik identitas, karena namanya pesta demokrasi harusnya menggembirakan bukan saling membenci bukan saling menghujat bukan saling bermusuhan. Jadi saya berharap siapa pun jangan pakai politik identitas,” tambahnya.

Jokowi juga berharap masyarakat bisa lebih cerdas dalam memilih calon pemimpinnya ke depan demi kemajuan bangsa dan negara Indonesia.

“Jangan gunakan politik identitas dengan mengorbankan persatuan dan kesatuan bangsa kita, mengorbankan kerukunan kita hanya untuk kepentingan pribadi, golongan dan partai saja karena kita yang akan rugi sendiri nantinya,” tegas Presiden Jokowi.

“Saya percaya masyarakat Indonesia pasti sudah belajar dari 5 kali pemilihan presiden secara langsung yang kita telah jalani dan saya yakin pemilu ke depan akan bisa berjalan baik dan aman sehingga mampu menghasilkan pemimpin bangsa yang mampu membawa perbaikan ekonomi dan bisa terus meningkat,” tandasnya.

Kemudian Presiden Jokowi memerintahkan Kapolri Listyo Sigit untuk mendorong agar para pasangan calon yang berkompetisi di Pemilu 2024 nanti bisa saling adu program kerja dan tidak memanfaatkan isu politik identitas.

Ditegaskan Listyo, para pihak yang berkompetisi di Pemilu 2024 mesti menyuguhkan berbagai program menarik ke publik luas.

Dia mengingatkan agar mereka tidak menggunakan cara-cara yang justru dapat membawa Indonesia ke kemunduran.

“Ini pertarungan kita, kalau kita berhasil tentunya agenda-agenda pembangunan nasional yang saat ini sudah bisa kita capai mungkin akan terus bisa kita lanjutkan, bahkan bisa kita tingkatkan,” ujar Listyo.

Dalam kesempatan yang sama, Listyo juga menyambut positif MoU yang baru saja diteken bersama KPU, salah satunya menekankan soal pengamanan dalam pelaksanaan Pemilu 2024 oleh kepolisian.

 

Baca berita lainnya : Yuk Simak Jadwal Lengkap Pemilu 2024 Dari KPU

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *