Penanganan Bencana Banjir Bandang Di NTT

HARIAN TERKINI : – Adanya peristiwa banjir bandang, tanah longsor hingga pohon tumbang di sejumlah wilayah termasuk di Nusa Tenggara Timur (NTT).

 

Mengutip Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto dalam keterangan tertulis yang menyampaikan BMKG sebagai Tropical Cyclone Warning Center (TCWC) Jakarta mendeteksi adanya dua bibit siklon tropis, yaitu bibit siklon tropis 90S di Samudra Hindia barat daya Sumatera dan bibit siklon tropis 99S di Laut Sawu, NTT.

Dan kelahiran siklon tropis Seroja memicu terjadinya bencana hidrometeorologi di sejumlah wilayah NTT.

Terkait dengan adanya bencana di NTT, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo mengatakan pemerintah belum perlu menetapkan status banjir bandang yang terjadi di NTT sebagai bencana nasional.

Dengan pertimbangan status bencana nasional baru akan ditetapkan saat kegiatan Pemerintahan Daerah lumpuh total dan menilai Pemerintah Daerah, baik Kota atau Kabupaten, dan Provinsi masih bisa menangani bencana banjir bandang.  Penanganan pengungsi masih dalam batas kemampuan daerah untuk melakukan penanggulangan bencana.

Namun, dipastikan BNPB dan Kementerian Sosial, hingga BMKG akan memberikan dukungan sejak status tanggap darurat hingga masa pemulihan.

Bahkan Presiden Joko Widodo menyatakan telah memerintahkan Kepala BNPB, Kepala Basarnas, Menteri Sosial, Menteri Kesehatan, Menteri PUPR, Panglima TNI dan Kapolri untuk segera melakukan evakuasi dan menangani korban bencana di lapangan.

Yakinlah bahwa Pemerintah pusat akan selalu optimal dalam memberikan dukungan kepada daerah terkait penanganan bencana di NTT.

 

Baca Juga : Setneg Unggah Foto Jokowi di Nikah Aurel, Politisi: Tak Perlu Jadi Polemik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *