Menjaga Kesuksesan Pilkada Demi Mencapai Kesejahteraan Rakyat

Menjaga Kesuksesan Pilkada Demi Mencapai Kesejahteraan Rakyat
HARIANTERKINI.COM, Jakarta –  Dalam sebuah kontestasi pilkada atau orang bisa menyebutnya pesta demokrasi ada yang menang dan kalah. Bagi paslon kepala daerah yang menang tentu senang, karena perjuangannya untuk meraih perhatian masyarakat terpilih menuai hasil. Namun, wajar juga ketika paslon yang belum menang ada rasa kecewa. Termasuk apa yang dirasakan para relawan, pendukung dan tim pemenangannya.

Secara umum, pelaksanaan pilkada serentak 2020 berlangsung lancar, kondusif, dan damai. Semua itu bisa terjadi karena kesadaran masyarakat berdemokrasi dalam mengikuti kontestasi pemilihan kepala daerah tersebut dengan sangat baik. Meskipun, terdapat aksi protes dari pendukung yang kalah masih terjadi, namun masih bisa dikendalikan. Saat ini tahapan Pilkada masih dalam masa sengketa di Mahkamah Konstitusi.

Badan Eksekutif Mahasiswa di Kalimantan Selatan berharap agar masyarakat tidak lagi terpecah belah akibat perbedaan dukungan politik di saat pemilihan kepala daerah. Hal tersebut karena politik memiliki sifat yang dinamis sehingga masyarakat dinilai tak perlu terlalu fanatik kepada pasangan yang didukungnya. Bagi sesama mahasiswa dan masyarakat umum sebaiknya bersiap untuk mengawal jalannya pemerintahan kedepan dimana sejumlah permasalahan lain yang dinilai masih belum teratasi seperti infrastruktur dan lingkungan.

Korwil BEM Se-Kalsel 2020-2021, Ahdiat Zairullah mengatakan bahwa pesta demokrasi ini tidak hanya selesai satu hari, tapi juga dijaga satu periode ke depan. Pesta demokrasi baru terasa jika kinerja pemimpin berhasil membawa kesejahteraan. Mahasiswa menilai perdebatan di kalangan masyarakat menengah ke bawah masih dominan pada tataran politik identitas, ‘playing victim’ dan kampanye hitam, belum pada substansi perdebatan terkait program yang lebih baik. Sehingga hal tersebut yang perlu dievaluasi untuk  pemilihan kepala daerah kedepannya.

Sementara menurut Achmad Arifulloh, pengamat Hukum Unisula Semarang, Pilkada serentak merupakan upaya menciptakan local accountability, political equity dan local responsiveness. Dengan begitu, demokratisasi tingkat lokal terkait erat tingkat partisipasi, dan relasi kuasa yang dibangun atas dasar pelaksanaan azas kedaulatan rakyat.

Selain itu, hasil pilkada juga harus mampu menghantarkan masyarakat pada kondisi sosial, politik dan ekonomi yang lebih baik. Pilkada yang baik akan melahirkan pemerintahan yang baik. Pilkada yang diselenggarakan secara lebih profesional, demokratis, akan memberikan dampak nyata terhadap perubahan politik.

Proses demokrasi yang telah berlangsung damai, harus kita jaga bersama hingga final menempatkan kepala daerah yang baru. Sesuai komitmen paslon, partai politik pengusung, dan tim pemenangan yang siap menang dan kalah, tentu apapun hasilnya kita harus menghormatinya. Marilah pilkada serentak yang telah berlangsung sukses, damai dan kondusif ini terus kita jaga bersama.

Baca Berita Lainnya : Kesuksesan Pilkada Tunjukkan Indonesia Sebagai Salah Satu Negara Demokrasi Terbesar di Dunia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *