Kemendagri Susun DP4 Tambahan untuk Pilkada Serentak 2020

Kemendagri Susun DP4 Tambahan untuk Pilkada Serentak 2020
Jakarta, HARIANTERKINI.COM — Direktur Jendral Kependudukan dan Catatan Sipil (Dirjen Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Zudan Arif Fakrulloh menyatakan pihaknya tengah menyiapkan Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) Tambahan untuk Pilkada serentak 2020.

Zudan menyebut penyusunan DP4 tambahan yang akan diserahkan ke KPU itu tak hanya berasal dari 270 daerah yang menggelar Pilkada 2020, tetapi juga dari 48 kabupaten/kota yang ikut melaksanakan pilkada level gubernur.

“Jadi ada 309 kabupaten/kota yang dimutakhirkan data pemilih pemulanya atau yang 17 tahun baru. Sebab ada kabupaten/kota tidak pilkada, tetapi dilaksanakan pilkada gubernur,” kata Zudan dalam keterangan resminya.

Zudan menyatakan langkah penyusunan DP4 tambahan itu dilakukan usai Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menyampaikan gelaran pilkada serentak tahun 2020 tetap dilaksanakan pada 9 Desember.

Diketahui, Pilkada serentak tahun 2020 resmi ditunda oleh pemerintah, DPR, dan KPU hingga Desember 2020 akibat pandemi virus corona.

Meski demikian, Zudan belum merinci secara pasti berapa tambahan jumlah pemilih yang akan dicantumkan dalam DP4 tambahan Pilkada 2020. Ia mengaku pihaknya masih menyusun sekitar 450 ribu DP4 tambahan sampai saat ini.

“Masih dihitung, sekitar 450 ribuan,” kata Zudan.

Di sisi lain, Zudan juga mengajak segenap jajarannya dari pusat hingga daerah agar dapat bergerak bersama sesuai koridor regulasi dalam menyusun DP4 tambahan tersebut.

“Sesuai kewenangan masing-masing, kita terus bekerja dan terus dorong masyarakat untuk aktif mengurus dokumen kependudukannya,” ujar Zudan.

DP4 sendiri merupakan data yang diambil dari data kependudukan kabupaten/kota yang telah dikonsolidasikan, diverifikasi, dan divalidasi oleh Kemendagri. Proses itu dilakukan dengan menggunakan sistem informasi administrasi kependudukan di Kemendagri serta diintegrasikan dengan hasil perekaman sidik jari dan iris mata.

Sebelumnya, Tito sudah menyerahkan 105 juta DP4 kepada KPU untuk basis Data Pemilih Tetap (DPT) Pilkada 2020 pada Januari lalu. Tito memastikan data yang diserahkan sudah dimutakhirkan oleh Dukcapil Kemendagri.

“Tahun ini DP4 yang kami serahkan 105.396.460 jiwa,” kata Tito.

Baca berita lainnya : Mekanisme Khusus Pilkada di Tengah Pandemi, Guna Mewujudkan Amanat Konstitusi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *