HARIANTERKINI.COM – Federasi Sepak Bola Indonesia ( PSSI) telah mengumumkan hasil keputusan mengenai keberlanjutan penyelenggaran Piala Dunia U-20 2021.
Dalam rapat korenfensi video yang digelar PSSI bersama Komite Eksekutif (Exco) pada Selasa (12/5/2020), pukul 21.00 – 23.00 WIB, PSSI menegaskan bahwa penyelenggaran Piala Dunia U-20 di Indonesia tetap seusai rencana.
Seperti diketahui sebelumnya, rapat Exco PSSI seharusnya digelar pada Jumat (8/5/2020), tapi rencana tersebut harus dibatalkan.
Hal tersebut dikarenakan PSSI secara mendadak mengelar rapat dengan FIFA untuk membahas Piala Dunia U-20 2021.
Dalam rapat tersebut, FIFA telah meminta Indonesia untuk fokus membenahi dan memonitor enam stadion tempat pelaksanaan Piala Dunia U-20 nanti.
Sekretaris Jendral, Yunus Nusi mengatakan, PSSI akan segera menyempurnakan struktur kepanitiaan untuk dilaporkan kepada FIFA.
“PSSI akan segera menyempurnakan struktur kepanitiaan untuk segera dilaporkan kepada FIFA, agar mempermudah jalur korespondensi dan koordinasi demi persiapan Piala Dunia U20 2021,” kata Yunus.
Pada hasil rapat PSSI bersama dengan anggota Exco yang baru saja selesai pada Selasa (12/5/2020), pukul 23.00 WIB, Sekjen PSSI, Yunus Nusi, mengatakan pelaksanaan Piala Dunia U20 2021 masih sesuai jadwal.
“Pada rapat ini, Ketua Umum PSSI menegaskan bahwa tanggal pelaksanaan Piala Dunia masih ‘on schedule’,” kata Yunus Nusi dikutip dari laman resmi PSSI.
“PSSI juga terus melakukan koordinasi dan komunikasi dengan FIFA, terutama terkait administrasi penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2021,” tutur dia menambahkan.
Indonesia resmi ditunjuk FIFA sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2021.
Kepastian Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 itu setlah FIFA mengadakan rapat di Shangai, China, pada Oktober 2019.
Hasilnya, Indonesia menjadi tuan rumah setelah berhasil menyisihkan dua negra Amerika Selatan, Brasil, dan Peru.
Indonesia selaku tuan rumah Piala Dunia U-20 2021 tentunya mendapat satu slot gratis langsung ke fase grup tanpa melewati jalur kualifikasi.
Jika tidak ada halangan, turnamen yang melibatkan 20 negara peserta akan digelar pada 24 Mei hingga 12 Juni 2021.
